Monday, November 14, 2016

Jalan Jajan di Belitung



Delapan tahun setelah saya nonton film laskar pelangi, saya bertekad dalam hati kalau suatu hari nanti saya harus mengunjungi belitung, melihat pantai-pantainya yang cantik, dan tentu berfoto di atas batu-batu granit besar yang jadi ciri khas belitung. And yes seneng banget, its happen now..

Setelah main ke belitung, ternyata tempat ini recomended banget untuk kamu yang nggak punya waktu terlalu lama untuk liburan. Bisa karena cuti dari kantor yang nggak di acc lama (ini sih derita saya jaman dulu pas masih ngantor), atau bisa juga karena hanya butuh waktu sebentar untuk refreshing pikiran dari rutinitas sehari-hari.

Di luar dugaan juga main ke belitung ini nggak terlalu mahal, nggak ribet sama sekali, dan aksesnya tergolong mudah. Hanya butuh waktu 55 menit penerbangan dari Jakarta, mata juga baru merem bentar, udah nyampe lagi di belitung.

Harga tiket juga nggak terlalu mahal, kemarin total saya menghabiskan 760 ribu PP Jakarta-tanjung pandan. Bisa dicek perbandingan harganya untuk 3 maskapai yang melayani rute penerbangan Jakarta-Tanjung Pandan yaitu Garuda, citilink, dan sriwijaya.

Nggak ribet, karena sudah banyak tur dan open trip yang bisa kamu pilih untuk memudahkan kamu liburan di Belitung. Kalau pun mau pergi sendiri juga nggak terlalu sulit. Kemarin saya combine antara explore belitung sendiri dan one day trip untuk keliling pulaunya.

Jadi ngapain aja di belitung?
Hari pertama saya explore belitung naik motor. Sewa motor di belitung juga udah banyak. Untungnya hotel tempat saya menginap, Pandan makmur in hotel sudah menyediakan motor untuk disewakan. Tujuan pertama saya adalah pantai jimbaran belitung. Di pantai jimbaran ini dibangun wahana air yang terapung di laut pertama di Indonesia, Wibit Floating Sea Water Park. Tadinya saya sudah semangat banget main di sana, sayang wahanya lagi ditarik karena cuaca yang kurang bagus. Baru akan dibuka kembali di bulan Maret.

Pantai jimbaran ini konsepnya private beach seperti beberapa pantai di Bali. Ada banyak kafe-kafe di area ini untuk nongkrong pinggir pantai. Saya sempat ngobrol dengan Mas Vian dari @official_belitung, area jimbaran memang lebih banyak di reserve untuk grup, gathering, atau acara-acara kantor gitu. Jadi berhubung saya memang bukan datang dari grup tertentu dan belum reserve juga jadinya di pantai jimbaran saya harus puas hanya dengan main di pinggiran pantainya dan foto-foto.

 gerbang masuk menuju pantai jimbaran

dermaga yang jadi spot foto di jimbaran

Next lanjut ke pantai Tanjung tinggi atau dikenal juga dengan Pantai Laskar Pelangi. Udah tau dong ya pantainya cantik banget dengan banyak batu-batu besar menjulang yang menghiasi pantai ini. Pantainya juga cukup tenang, jadinya adem banget duduk-duduk pinggir pantai sambil minum es kelapa muda..so relaxing.

pantai tanjung tinggi

Saya lanjut makan siang di pantai tanjung kelayang. Cita-cita makan seafood pinggir pantai kesampaian juga. Di sini ada banyak kok kedai-kedai atau warung tenda pinggir pantai yang menjual seafood lengkap. Di menu memang nggak ada harganya, tapi ternyata nggak terlalu mahal juga kok. Saya pesan cumi saus tiram, ikan bakar dan  ikan bumbu gangan (khas belitung), cah kangkung untuk 4 orang, hanya habis Rp.135.000,- lumayan worth it kan, apalagi rasa makanannya juga nggak ada yang nggak enak.

Setelah makan tadinya saya mau lanjut untuk siap-siap sunset-an di tanjung pendam beach. Tapi karena sunset masih agak lama dan udah mulai ngantuk, saya mampir dulu untuk ngopi di Warung Kopi Ake. Warung kopinya sederhana, harganya juga murah meriah (Selalu ya harga di bottom line, hehe..), tapi rasanya enak banget. Saya yang emang doyan ngopi, cocok banget sama rasa kopi di Belitung ini.


Nggak lengkap main di pantai kalo nggak sunset-an. Dan pilihan saya menikmati sunset adalah di pantai tanjung pendam. Pantai ini lokasinya tengah kota tanjung Pandan. Pantainya nge-hits banget buat anak muda, banyak tempat nongkrong, ada odong-odong buat keliling pantai, dan pastinya sunsetnya cantik banget.


Notes :
·      Pantai jimbaran belitung berlokasi di jalan raya sijuk, Desa sijuk, kab belitung. Sekitar 30 menit naik motor dari tanjung pandan.
·      Waroeng Kopi Ake berlokasi di Jalan Veteran No 47, Tanjung Pandan. Lokasinya masuk ke area ruko depan tugu Batu Satam, tepat sebelah kedai Mak Jana.
·      Pantai Jimbaran, tanjung tinggi, dan tanjung kelayang lokasinya berdekatan di Belitung Barat. Untuk mengunjungi pantai-pantai itu bisa juga dengan sewa kapal atau ambil paket trip hopping island Belitung.

Hari ke-2 di Belitung saya explore kawasan Belitung Timur. Ada apa aja di Belitung Timur? Saya mengunjungi SD Laskar Pelangi, Rumah Keong, Museum Laskar Pelangi, Kampung Ahok, Vihara Dewi Kwan Im, dan Pantai Burung Mandi. Semua lokasinya berdekatan, kurang lebih 1 jam perjalanan naik mobil dari tanjung Pandan. Untuk pantai memang masih jauh lebih cantik pantai di Belitung Barat. Tapi duduk-duduk santai di pantai burung mandi juga tetap menyenangkan kok.

suka banget sama museum kata, colorfull, banyak quote inspiring, supercool.



Notes :
·      HTM museum kata Andrea Hirata IDR 50.000,-/ orang dan kamu bisa dapat buku Laskar Pelangi.
·      HTM SD Laskar pelangi IDR 3.000,-/ orang. Di dekat pintu masuk banyak penjual makanan khas belitung seperti es jeruk kunci, otak-otak, dll. Murah meriah dan juga enak.

Hari ke-3, saatnya main seharian di pantai alias hopping island. Untuk hopping island ini saya sengaja pesan paket one day trip dari visit belitung. Dijemput dari hotel, hopping island, sewa alat snorkling sampai disediakan ban flaminggo besar untuk atribut foto. Buat yang berminat one day trip atau trip lainnya bisa klik disini. Recomended banget pelayanannya, fasilitasnya, dengan harga yang cukup bersahabat. Thanks untuk mas Bono yang menemani saya jalan-jalan selama di Belitung.





Saat hopping island ini saya mengunjungi pulau lengkuas dengan mercusuarnya yang terkenal untuk melihat Belitung dari atas. Mercusuar ini ada 18 lantai, dengan 313 anak tangga untuk naik ke atasnya. Siap-siap tenaga buat naik ke atas ya. Nyampe atas udah ngos-ngosan, tapi worth it banget untuk pemandangan seindah ini.

this is it..the breathtaking view

My travelling mate..thx Gaeess ^^

Overall, liburan singkat ke Belitung ini menyenangkan dan bisa jadi rekomendasi, kenapa??
1.    Main sambil makan atau makan sambil main, cocok banget nih di Belitung. Makanan khasnya enak-enak dan cocok di lidah dan kantong saya.
2.    Pantainya cantik-cantik, lautnya tenang, jadi nggak bikin terlalu cape pas snorkling. Pas banget buat saya yang nggak terlalu jago renang tapi masih suka liat keindahan bawah laut.
3.    Ada banyak tempat ngopi enak di Belitung. Sebagai pecinta kopi sih jelas saya suka banget.
4.    Kalau bosen sama pantai masih banyak tempat main lainnya, bisa city tour, foto-foto cantik di museum atau wisata kuliner.

Notes :
·      Selama di belitung saya menginap di hotel Pandan Makmur Inn dan Hanggar 21. Pandan Makmur Inn di Jalan Jenderal Sudirman, Pangkal Lalang, Tanjung Pandan ini punya family room yang cukup untuk 4 orang. Rate-nya sekitar IDR 500.000/ malam. Saya juga bisa langsung check in kapan saja kalau kebetulan kamarnya kosong, tanpa kena tambahan biaya. Sementara Hotel Hanggar 21 lokasinya juga masih di Jalan Jenderal Sudirman, tidak jauh dari bandara. Kamarnya luas, viewnya oke. Ada sepeda yang disediakan for free untuk keliling area hotel yang lumayan luas. Ratenya sekitar IDR 300.000/ malam
·      Beberapa tempat makan yang saya kunjungi : Rumah makan diva (perlu dicoba sop kepitingnya) dan mie Atep di Jalan Sriwijaya, rumah makan Belitong Timpo Duluk di Jalan Lettu Mad Daud No 22 (restonya bagus dan instagramable – penting)

Tha..151116..4 p.m.


No comments:

Post a Comment